BLORA, (blora-ekspres.com) – Ratnasari Irawadi, Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Blora, kembali dipercaya memimpin Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Blora untuk masa bakti 2025–2030. Pelantikan dilakukan oleh Wakil Bupati Blora, Sri Setyorini, di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Kamis (22/05/2025).
Acara pelantikan turut dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Blora, Ainia Shalichah Arief Rohman, para penasehat GOW yang merupakan istri Forkopimda Blora, Sekda Komang Gede Irawadi, serta Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA), Luluk Kusuma Agung Ariadi. Hadir pula para Ketua GOW se eks Karesidenan Pati.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sri Setyorini menyampaikan harapannya agar GOW Blora dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendukung pembangunan daerah, terutama dalam isu-isu pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
“Selamat kepada Ibu Ratnasari Irawadi atas amanah barunya. Kami berharap GOW dapat menyinergikan seluruh organisasi wanita di Kabupaten Blora untuk turut serta menyukseskan program-program pembangunan seperti KB, Bangga Kencana, percepatan penurunan stunting, serta program pemberdayaan lainnya,” ujar Sri Setyorini.
Sri Setyorini menambahkan, keberadaan GOW sangat penting sebagai wadah aspirasi dan komunikasi bagi kaum perempuan dengan pemerintah daerah.
“Perempuan punya peran strategis dalam pembangunan keluarga dan masyarakat. GOW harus menjadi jembatan bagi suara perempuan di Blora,” imbuh Sri Setyorini.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Blora, Ainia Shalichah Arief Rohman, menyatakan dukungan penuh terhadap kepemimpinan Ratnasari Irawadi.
Ainia optimistis GOW di bawah kepemimpinan Ratnasari akan semakin solid dan berperan aktif.
“Organisasi wanita di Blora ini sangat beragam, mulai dari PKK, Bhayangkari, Persit, Adhyaksa Dharmakarini, Darma Wanita, Muslimat, Aisyiyah, hingga komunitas perempuan lintas agama. Semuanya bernaung di GOW. Saya yakin Ibu Ratna mampu merangkul semuanya, apalagi beliau juga istri Pak Sekda, sehingga komunikasi dengan pemerintah tentu lebih efektif,” ungkap Ainia.
Sementara, Ketua GOW terlantik, Ratnasari Irawadi mengaku siap mengemban amanah tersebut dengan penuh tanggung jawab. Ia berkomitmen memperkuat sinergi antara GOW dan Pemerintah Kabupaten Blora dalam menjalankan berbagai program.
“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Kami siap bersinergi dengan Pemkab Blora dan dinas-dinas teknis, khususnya dalam bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. GOW akan terus berkontribusi dalam mewujudkan Blora yang maju dan berkelanjutan,” ujar Ratnasari.
Setelah prosesi pelantikan, acara dilanjutkan dengan seminar perempuan bertema “Peran Ibu dalam Pencegahan Bullying pada Anak dan Pelajar”.
Seminar ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para ibu agar lebih peka dan aktif dalam mendampingi anak-anaknya, sehingga terhindar dari perilaku perundungan yang dapat mengganggu mental dan perkembangan generasi muda.
Dengan pelantikan ini, diharapkan GOW Blora semakin solid dan menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan isu-isu perempuan serta membangun sinergi positif dengan seluruh elemen masyarakat dan pemerintah.***
