BLORA, (blora-ekspres.com) – Klaten – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora memastikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Blora 2024 tidak akan diikuti pasangan calon bupati (cabup) ataupun calon wakil bupati (cawabup) jalur independen atau perseorangan. Pendaftaran bapaslon independen pun telah ditutup.
Hal ini disampaikan Ketua KPU Blora, Widi Nurintan Ary Kurnianto melalui Divisi Teknis KPU Kabupaten Blora, Ahmad Solikin saat dihubungi blora-ekspres.com melalui sambungan seluler, Rabu (15/05/2024).
Solikin mengatakan, selama syarat dukungan paslon perseorangan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blora 2024 selama seminggu dibuka sejak 6 Mei hingga ditutup 12 Mei 2024 lalu sampai pukul 23.59 WIB, pendaftaran jalur independen kosong.
Padahal, terang Solikin, sempat mencuat tiga nama yang telah menggunakan layanan help desk. Namun hingga menutup masa pemenuhan syarat tak tak ada yang menyusulkan berkas-berkas bacabup bacawabup independen
juga mendaftarkan dirinya hingga ditutup masa pendaftaran cabup dan cawabup jalur independen,’ jelas Solikin.
“Hingga masa pemenuhan syarat tersebut, tak ada yang menyusulkan berkas-berkas bacabup bacawabup independen. ‘Jadi kami nyatakan nihil. Tak ada yang mendaftar. Help desk juga sudah kami buka setiap hari pun tak ada perkembangan,’’ terang Solikin.
Solikin mengakui, beberapa sosok telah mendatangi KPU seperti Gus Aqut dari kalangan pesantren, lalu salah satu relawan plat K, dan Ketua LSM Masyarakat Pengawas Keuangan Negara (MPKN) Sukisman.
Lebih lanjut, menyampaikan, bagi para bacabup independen setidaknya harus mengumpulkan syarat jumlah dukungan 52.822 suara yang tersebar di 9 kecamatan. Presentasenya 7.5 persen dari jumlah DPT 704.285 orang.***
