BLORA, (blora-ekspres.com) – Pemerintah Desa (Pemdes) Trembulrejo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, terus berupaya membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berkualitas. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan menghadirkan program Desa Sarjana untuk mendorong kemajuan sektor pendidikan di desanya.
Kepala Desa (Kades) Trembulrejo, Muhamad Imroni, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk mempersiapkan masa depan desa yang lebih baik dengan meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan. Program Desa Sarjana ini diharapkan dapat menciptakan generasi yang lebih cerdas dan berdaya saing di tengah persaingan global yang semakin ketat.
“Kami ingin Desa Trembulrejo menjadi desa yang lebih maju. Salah satu cara untuk mencapai hal tersebut adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikan warganya. Program ini kami rancang untuk memfasilitasi anak-anak di desa agar bisa melanjutkan pendidikan hingga ke jenjang sarjana,” ungkap Imroni saat ditemui di kantor desa, Jum’at (18/10/2024).
Program ini juga merupakan bentuk dukungan dari Pemdes Trembulrejo terhadap inisiatif Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora yang mencanangkan program Satu Desa, Satu Sarjana.
Imroni menambahkan, pihaknya optimistis program ini akan mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat dan mendorong pembangunan desa yang berkelanjutan.
“Ini juga sejalan dengan program Pemkab Blora yang ingin mewujudkan satu desa, satu sarjana. Harapannya, dengan adanya sarjana di setiap desa, mereka bisa berkontribusi lebih banyak dalam pembangunan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Imroni.
Dalam program Desa Sarjana ini, target yang ingin dicapai oleh Pemdes Trembulrejo adalah minimal satu sarjana di setiap RW. Di desa Trembulrejo sendiri terdapat enam RW, sehingga setidaknya akan ada enam lulusan sarjana yang dapat memberikan kontribusi nyata untuk desanya.
“Target kami, minimal setiap RW memiliki dua sarjana. Jadi, dengan enam RW yang ada di desa kami, akan ada enam sarjana yang siap mengabdi untuk desa. Mereka diharapkan dapat membantu mengembangkan berbagai sektor, baik itu ekonomi, kesehatan, maupun pendidikan,” lanjut Imroni.
Selain itu, Imroni juga menegaskan, pihak desa siap mendukung segala upaya yang dilakukan warga untuk menempuh pendidikan tinggi, baik melalui bantuan dana pendidikan bagi warga yang kurang mampu.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk mendukung anak-anak di sini yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi yang terkendala biaya agar impian ini bisa terwujud,” ujar Imroni.
Imroni berharap program Desa Sarjana ini akan menjadi motivasi bagi masyarakat desa Trembulrejo untuk lebih giat dalam menempuh pendidikan tinggi.
“Semoga program ini tidak hanya melahirkan sarjana, tetapi juga memicu kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan untuk kehidupan yang lebih baik serta dan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Blora dalam hal peningkatan kualitas SDM melalui sektor pendidikan,” tukas Imroni.
Program Desa Sarjana yang dijalankan oleh Pemdes Trembulrejo mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Blora Yayuk Windrati.
Menurut Yayuk, program Pemdes Trembulrejo ini langkah nyata dalam mewujudkan visi kami untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Blora.
“Dengan adanya inisiatif ini, kami melihat potensi besar untuk menciptakan generasi yang lebih berpendidikan dan berdaya saing tinggi, yang akan berdampak langsung pada kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakatnya,” ungkap Yayuk.
Program tersebut, terang Yayuk, sejalan yang dicanangkan oleh Pemkab Blora dengan program Satu Desa, Satu Sarjana.
“Kami berharap Desa Sarjana dapat menjadi motor penggerak peningkatan pendidikan di desa-desa lain. Dengan adanya sarjana di setiap desa, kita bisa mempercepat proses pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten akan terus mendukung penuh program-program yang meningkatkan kualitas SDM, karena pendidikan adalah kunci utama untuk mencapai kesejahteraan masyarakat,” pungkas Yayuk.***