BLORA, (blora-ekspres.com) – Tentara Nasional Indonesia (TNI) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ikatan dengan masyarakat melalui kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora.
Program yang digagas oleh Kodim 0721/Blora ini tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada peningkatan kebersamaan dan gotong royong dengan masyarakat setempat.
Satgas TMMD ke-122 terlihat tidak hanya membangun infrastruktur seperti jalan dan saluran air, tetapi juga berupaya membangun komunikasi yang lebih erat dengan warga desa.
“Kami berusaha hadir di tengah masyarakat, mendengarkan apa yang menjadi kebutuhan dan kesulitan mereka. Ini penting, karena TNI bukan hanya pelaksana pembangunan fisik, tetapi juga mitra masyarakat dalam mengatasi masalah-masalah sehari-hari,” ujar Komandan Kodim (Dandim) 0721/Blora, Letkol Czi Yuli Hartanto, Selasa (08/10/2024).
Menurut Letkol Yuli Hartanto, TMMD bukan sekadar proyek pembangunan fisik, tapi tujuan utama kegiatan TMMD adalah agar masyarakat dapat lebih mengenal anggota TNI secara lebih dekat. Melalui komunikasi yang intens, TNI dapat memahami kebutuhan masyarakat dan bersama-sama mencari solusi atas berbagai masalah yang ada.
Letkol Yuli Hartanto juga menekankan bahwa kemanunggalan antara TNI dan rakyat merupakan inti dari setiap kegiatan TMMD.
“Kami ingin masyarakat mengenal anggota TNI lebih dekat. Melalui komunikasi yang intens, kita dapat mengetahui apa yang mereka butuhkan dan mencari solusi bersama. Kemanunggalan TNI dan rakyat ini adalah roh dari kegiatan TMMD,” tambah Letkol Yuli Hartanto.
Kedekatan TNI dan masyarakat juga terlihat dari keseharian para anggota Satgas TMMD yang tinggal di rumah-rumah warga selama kegiatan berlangsung.
“Kami ingin menunjukkan bahwa TNI bukanlah sesuatu yang jauh dari masyarakat. Anggota Satgas TMMD tidur di rumah warga, makan bersama mereka. Ini bagian dari cara kami untuk benar-benar menyatu dengan rakyat,” ujar Letkol Yuli Hartanto.
Program TMMD ke-122 ini, Letkol Yuli Hartanto berharap tidak hanya menghasilkan perubahan fisik di desa, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan saling percaya antara TNI dan masyarakat.
Letkol Yuli Hartanto menegaskan bahwa kemanunggalan ini menjadi kunci utama keberhasilan setiap kegiatan TNI di lapangan.
“TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan akan terus bersama rakyat. Ini adalah kekuatan utama kita dalam menjaga kedaulatan bangsa,” pungkas Letkol Yuli Hartanto.
