BLORA, (blora-ekspres.com) – Bupati Blora Arief Rohman menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2024 dalam sidang paripurna DPRD Kabupaten Blora, yang berlangsung di ruang rapat DPRD Blora, Kamis (27/03/2025).
Dalam laporan tersebut, Mas Arief sapaan akrab Bupati Blora menegaskan, bahwa penyampaian LKPJ ini menjadi yang terakhir di periode kepemimpinannya, sekaligus sebagai bentuk akuntabilitas pemerintah daerah.
“Tahun anggaran 2024 ini merupakan penyampaian pertanggungjawaban terakhir di periode pertama kami. Untuk itu, kami terus memohon doa dan dukungan dalam melaksanakan amanah guna menjalankan visi dan misi, serta mewujudkan harapan masyarakat Kabupaten Blora untuk melanjutkan ke periode kedua,” ujar Mas Arief.
Mas Arief menjelaskan bahwa penyampaian LKPJ merupakan bagian dari mekanisme check and balance dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah serta sebagai amanat konstitusi.
Lebih lanjut, Mas Arief, menyampaikan ringkasan laporan yang mencakup pendapatan daerah, pengelolaan belanja, hingga pencapaian indikator kinerja daerah sepanjang tahun 2024.
Dalam laporan keuangan, target pendapatan daerah Kabupaten Blora tahun 2024 ditetapkan sebesar Rp. 2,647 triliun, dengan realisasi mencapai Rp. 2,661 triliun atau sebesar 100,52% dari target. Pendapatan tersebut terdiri dari beberapa komponen, yakni pendapatan asli daerah (PAD) dengan target sebesar Rp. 427,7 miliar dengan realisasi Rp. 445,6 miliar (104,18%).
Sedangkan pendapatan transfer target Rp. 2,492 triliun dengan realisasi Rp. 2,215 triliun (99,82%). Lain-lain pendapatan yang sah tahun 2024 tidak memiliki sumber pendapatan dari kategori ini.
“Capaian pendapatan daerah ini menjadi bukti komitmen kami dalam meningkatkan kemandirian fiskal daerah. Pendapatan asli daerah yang melampaui target menunjukkan adanya peningkatan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak serta efektivitas dalam pengelolaan sumber pendapatan,” jelas Mas Arief.
Dalam aspek belanja daerah, Pemerintah Kabupaten Blora mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 2,791 triliun, dengan realisasi mencapai Rp. 2,639 triliun atau 97,35%. Rincian belanja daerah meliputi, belanja operasi alokasi Rp. 1,885 triliun dengan realisasi Rp. 1,834 triliun (97,29%).
Selain itu, belanja modal alokasi Rp. 365,4 miliar dengan realisasi Rp. 347 miliar (94,95%) serta belanja tidak terduga alokasi Rp. 23,1 miliar dengan realisasi Rp. 23,1 miliar (100%) dan belanja transfer alokasi Rp. 457,6 miliar dengan realisasi Rp. 457,4 miliar (99,97%).
“Kami berupaya memastikan belanja daerah digunakan secara optimal untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Efisiensi dalam belanja juga menjadi perhatian agar tidak ada anggaran yang terbuang sia-sia,” tambah Mas Arief.
Dalam laporan tersebut, Mas Arief juga menyoroti pencapaian kinerja daerah yang diukur melalui 1.693 indikator. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.636 indikator atau 96,63% dinilai memiliki status kinerja baik, sementara 57 indikator atau 3,37% masih perlu perbaikan.
“Penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah tahun 2024 berjalan dengan baik, meskipun masih terdapat tantangan dan kendala. Namun, berkat sinergi antara eksekutif, legislatif, serta dukungan masyarakat, berbagai permasalahan dapat kami selesaikan dengan baik,” ungkap Mas Arief.
Mas Arief juga menyampaikan apresiasi kepada DPRD Kabupaten Blora atas peran dan kerja samanya dalam menjalankan fungsi pengawasan serta mendukung program pembangunan daerah.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Blora, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pimpinan dan anggota DPRD yang telah menjalankan fungsinya secara optimal,” kata Mas Arief.
Dalam penyampaian LKPJ, Arief Rohman menegaskan bahwa dirinya berkomitmen untuk terus membangun Kabupaten Blora ke arah yang lebih baik. Ia juga menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan kepemimpinannya pada periode berikutnya.
“Dengan penyampaian LKPJ ini, saya menegaskan komitmen untuk terus membangun Blora menuju masa depan yang lebih baik. Kami juga siap melanjutkan kepemimpinan di periode berikutnya,” pungkas Mas Arief.***
