BLORA, (blora-ekspres.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora bersama PEM Akamigas Cepu melakukan penjajakan kerjasama dalam penerimaan Mahasiswa Baru dan program pemberian beasiswa bagi warga Blora yang kurang mampu secara ekonomi namun berprestasi. Rencana kuota sebanyak 20 orang.
Ini sudah sampai tahap pembahasan teknis penerimaan mahasiswa baru (PMB). Rencananya, PEM Akamigas Cepu kuota sebanyak 20 orang, dengan tujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia di bidang migas.
Audensi antara Pemkab Blora dan PEM Akamigas Cepu dilakukan secara virtual yang dipimpin oleh Bupati Blora Arief Rohman dari Ruang Rapat Bupati, Jumat (21/05/2021).
Menanggapi hal tersebut, Mas Arief, sapaan akrab Bupati Blora meminta agar Pemkab Blora dan PEM Akamigas Cepu segera menindaklanjuti pertemuan hari ini dengan merancang MoU dalam waktu dekat dan segera mensosialisasikannya.
“Program ini merupakan komitmen Pemkab Blora untuk membangun SDM Blora yang berkualitas, khususnya di bidang migas. Kita akan berikan beasiswa bagi warga Blora yang kurang mampu untuk dapat mengenyam pendidikan tinggi,” terang Mas Arief.
Mas Arief juga mengungkapkan, Pemkab Blora juga akan mengupayakan memberikan bantuan kepada mahasiswa PEM Akamigas aktif yang terkendala biaya kuliah.
“Mahasiswa aktif PEM Akamigas Cepu yang berasal dari Blora yang nunggak biaya kuliah ada kemungkinan mendapat bantuan juga tahun depan,” pungkas Mas Arief.
Sementara itu, Wakil Direktur Bidang Akademik PEM Akamigas Cepu, Erdila Indriani saat audensi menyebutkan beberapa kualifikasi untuk menjadi mahasiswa baru di PEM Akamigas Cepu.
“Kualifikasi yang dipersyaratkan dalam Penerimaan Mahasiswa Baru ini adalah lulusan SMA jurusan IPA, SMK jurusan Teknik, nilai rapot minimal 7.0, dan sehat,” terang Dila.
Usai rapat virtual ini, langkah selanjutnya akan dilakukan penandatanganan kerjasama antara Pemkab dengan PEM Akamigas Cepu.***Red