BLORA, (blora-ekspres.com) – Puluhan siswi yang ikut menjadi peserta Upacara Hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia di Alun-Alun Blora berjatuhan pingsan, Rabu (17/08/2022).
Mereka ditengarai tak kuat secara fisik karena harus berdiri di bawah terik matahari untuk waktu yang cukup lama.
Pantauan media ini di lokasi, ada 15 siswa yang jatuh pingsan. Satu persatu mereka yang jatuh pingsan dengan sigap dievakuasi anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Blora ditandu dibawa ke tenda peristirahatan di bagian belakang lapangan.
“Kami sudah mengantisipasinya (siswi pingsan). Kemungkinan disebabkan faktor fisik, mereka tidak biasa di bawah terik matahari dan kelelahan hingga akhirnya pingsan,” kata petugas PMI yang juga Kepala Markas PMI Blora Dwi Puji Rahayu.
Dia membeberkan, hingga berakhirnya upacara ada sekitar 15 siswi yang mendapat bantuan dan dievakuasi. Beberapa korban ada yang langsung bisa disadarkan, namun banyak pula yang membutuhkan penanganan medis.
Lailatul Rama Dwika, Salah satu siswi yang jatuh pingsan menuturkan, dia merasa pusing saat mengikuti jalannya upacara hingga nyaris tak sadarkan diri.
“Saya tadi belum sarapan jadi gak kuat. Yang dirasa pusing-pusing kena panas matahari,” tutur Rama.
