BLORA, (blora-ekspres.com) – Prihatin dengan kondisi ruas jalan Provinsi di Kabupaten Blora, Jawa Tengah yang rusak penuh lubang, warga RT. 07, RW. 01 Kelurahan Kunduran, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora bergotong royong menambal jalan berlubang dengan grosok seadanya, Rabu (11/01/2023).
Jalan rusak dan berlubang membuat prihatin warga setempat. Lantaran jalan rusak dan berlubang juga berakibat rawan terjadinya kecelakaan.
“Kami selaku warga merasa prihatin melihat kondisi hampir semua sisi jalan rusak dan berlubang. Ini bentuk keprihatinan tersebut diwujudkan dengan kegiatan sosial yang dilakukan warga menambal jalan berlubang secara swadaya,” ujar salah satu warga Kunduran Suparman kepada media ini.
Penambalan dipusatkan dititik-titik jalan yang telah mengalami kerusakan parah. Seperti kondisi jalan di sekitar Kelurahan Kunduran.
Menurut Suparman, penambalan dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan lalulintas yang terjadi yang diakibatkan jalan berlubang, terlebih saat malam hari karena minim lampu penerangan jalan.
“Bakti sosial ini dilakukan warga karena untuk meminimalir terjadinya kecelakaan lalulintas bagi pengguna jalan akibat jalan berlubang, terlebih lagi saat ini musim penghujan. Minim lampu dan kalau hujan lubang gak kelihatan ketutup air akibatnya motor terperosok kelubang dan jatuh,” lanjut Suparman.
Suparman juga menyampaikan, kegiatan menambal jalan rusak merupakan inisiatif bersama warga secara swadaya.
“Karena sudah sangat membahayakan sekali kondisi jalan yang rusak dan rawan terjadi kecelakaan saat warga melintas mas. Hal tersebut yang membuat saya bersama warga tergugah untuk menambal jalan secara swadaya,” kata Suparman.
Meski hanya bersifat sementara, aksi tambal jalan ini terbilang efektif untuk mengurangi risiko kecelakaan lalulintas yang diakibatkan karena jalan berlubang.***
