BLORA, (blora-ekspres.com) – Sebanyak 42 tim putra dan 16 tim putri pelajar bakal ramaikan Kejuaraan Futsal Kapolres Cup 2023 tingkat pelajar SMA sederajat yang dilaksanakan dimulai 27 Januari hingga 19 Februari 2023.
Ketua Panitia Kejuaraan Futsal Kapolres Cup 2023, AKP Noach Hendrik Daud mengatakan, diadakannya Kejuaraan ini, selain sebagai menjadi ajang silaturahmi antar pelajar dan juga sebagai bagian dari upaya pembinaan atlet khususnya cabang olahraga futsal di Kabupaten Blora.
“Adanya kejuaraan ini kami mengajak para peserta untuk menjadikan momen ini sebagai wadah mengasah kemampuan, mental, dan sportifitas serta ajang menjalin silaturrahmi,” kata pria yang juga menjabat Kasat Lantas Polres Blora ini, Jum’at (27/01/2023).
AKP Noach juga berpesan kepada para peserta Futsal yang mengikuti kegiatan kejuaraan ini supaya untuk menumbuhkan semangat dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas,
“Menang atau kalah dalam pertandingan hal biasa. Sportifitas, itu luar biasa,” jelas AKP Noach.
Lebih lanjut AKP Noach menjelaskan, untuk kategori dibagi dua, yaitu kategori putra dan kategori putri. Sedangkan untuk zona dibagi zona Blora dan zona Cepu.
“Untuk zona Blora, ada 24 tim putra da 8 tim putri. Sedangkan untuk zona Cepu ada 18 tim putra da 8 tim putri,” terang AKP Noach.
AKP Noach juga menyampaikan, peserta tak hanya dari Kabupaten Blora, Kejuaraan Futsal Kapolres Cup 2023 tingkat pelajar SMA ini juga diikuti oleh beberapa tim dari luar Kabupaten Blora. Seperti Kabupaten Grobogan, Rembang, Tuban, Bojonegoro dan Ngawi.
AKP Noach menambahkan, tujuan Kejuaraan Futsal Kapolres Cup 2023 tingkat pelajar SMA juga sebagai ajang sosialisasi dan memberikan edukasi kepada para pelajar tentang pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas di jalan guna terciptanya Kamseltibcar lantas.
“Tujuannya untuk memberikan pemahaman kepada pelajar tentang tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama,” kata AKP Noach.
AKP Noach berharap dengan adanya kegiatan edukasi kepada para pelajar ini dapat lebih memahami pentingnya disiplin berlalu lintas, karena kecelakaan lalu lintas berawal dari pelanggaran.
“Para seluruh pelajar ini juga diimbau dapat menjadi pelopor keselamatan dalam berlalu lintas dan mengutamakan keselamatan sebagai kebutuhan,” pungkas AKP Noach.***