BLORA, (blora-ekspres.com) – Dalam rangka memperingati Hari Ibu tahun 2024, Kabupaten Blora menggelar Turnamen Bola Voli Putri yang berlangsung meriah. Turnamen ini diselenggarakan oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora bekerja sama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Blora. Sebanyak 16 tim dari seluruh kecamatan di Blora ambil bagian dalam ajang bergengsi ini.
Turnamen yang bertujuan untuk memeriahkan Hari Ibu dan menjaring bibit atlet voli putri ini digelar selama dua hari, dengan babak penyisihan yang dilaksanakan di empat lokasi berbeda.
Pada Selasa (17/12/2024), pertandingan terbagi dalam dua korwil. Korwil pertama digelar di SMA Negeri 1 Randublatung yang mempertemukan empat kecamatan, yakni Jati, Kradenan, Randublatung, dan Banjarejo. Sementara itu, pertandingan Korwil kedua berlangsung di Gedung Soos Sasono Suko Cepu, dengan laga sengit antara tim dari Kecamatan Kedungtuban, Cepu, Sambong, dan Jiken.
Pertandingan akan berlanjut pada Rabu (18/12/2024) di dua lokasi berbeda. Di GOR Desa Sarirejo, Kecamatan Bogorejo, empat tim dari Kecamatan Blora, Bogorejo, Jepon, dan Tunjungan akan bertarung untuk merebut tiket ke babak selanjutnya. Sedangkan di GOR Desa Berbak, Kecamatan Ngawen, laga mempertemukan tim dari Kecamatan Ngawen, Japah, Kunduran, dan Todanan.
Dari pertandingan babak penyisihan tersebut, setiap korwil akan diambil dua tim terbaik, yaitu juara dan runner-up, sehingga menghasilkan delapan tim yang akan melaju ke babak selanjutnya. Tim-tim tersebut akan kembali berlaga di GOR Mustika Blora pada Senin (23/12/2024) untuk memperebutkan gelar juara.
Turnamen yang memperebutkan Piala Ketua TP PKK Kabupaten Blora, Hj. Ainia Sholichah Arief Rohman dengan total hadiah sebesar Rp15 juta ini secara resmi dibuka oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora, Hj. Ainia Sholichah Arief Rohman.
Dalam sambutannya, Hj. Ainia menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki dua tujuan utama: memperingati Hari Ibu dan menjaring bibit unggul atlet voli putri di Kabupaten Blora.
“Turnamen ini tidak hanya digelar untuk memperingati Hari Ibu, tetapi juga menjadi ajang mencari bibit unggul dari setiap kecamatan. Uniknya, peserta terdiri dari tim kolaborasi ibu-ibu PKK dan atlet remaja berusia di bawah 21 tahun,” jelas Hj. Ainia.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa turnamen ini merupakan kolaborasi perdana antara TP PKK dan KONI Blora. “Ini pertama kalinya kita bekerja sama dengan KONI Blora dalam turnamen tingkat kabupaten. Harapannya, kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk melahirkan atlet-atlet voli putri berprestasi yang bisa mewakili Blora di ajang yang lebih tinggi,” tambahnya.
Hj. Ainia Sholichah berharap, melalui kompetisi ini, atlet-atlet voli putri dari Blora bisa berkembang dan berprestasi lebih jauh, tidak hanya di tingkat kabupaten, tetapi juga nasional.
“Kami berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut setiap tahunnya sebagai ajang silaturahmi sekaligus wadah kompetisi yang positif. Selain itu, kami ingin olahraga voli semakin diminati oleh masyarakat,” pungkas Hj. Ainia Sholichah.
Ketua Panitia Pelaksana, H.A. Sutaat, juga menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai wujud apresiasi terhadap peran ibu dan upaya memasyarakatkan olahraga bola voli.
“Turnamen ini baru pertama kali digelar di Kabupaten Blora. Selain merayakan Hari Ibu, kami juga ingin mendorong semangat berolahraga di tengah masyarakat. Tim yang bertanding adalah kolaborasi antara tiga pemain dari ibu-ibu PKK dan tiga atlet remaja. Ini sangat menarik,” ungkap H.A. Sutaat.
Perlu diketahui, hasil pertandingan bola voly putri piala Piala Ketua TP PKK Kabupaten Blora di hari pertama empat tim yang berhak melaju ke babak delapan.
Di eks kawedanan Randublatung, Kecamatan Randublatung sebagai Juara grupdan Kradenan sebagai Runner up. Sedangkan di eks kawedanan Cepu, Kecamatan Cepu sebagai Juara grup dan Kedungtuban sebagai Runner up.***