BLORA, (blora-ekspres.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar sosialisasi program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Ruang Pertemuan Setda Blora, Selasa (04/02/2025).
PKG menyasar seluruh kelompok usia yang berulang tahun, mulai dari bayi baru lahir (usia 2 hari), balita dan anak prasekolah (usia 1-6 tahun), dewasa (usia 18-59 tahun), hingga lansia (usia 60 tahun ke atas).
Pemeriksaan bagi bayi baru lahir dilakukan di fasilitas kesehatan yang melayani persalinan, baik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan (FKTL). Sementara itu, untuk kelompok usia lainnya, pemeriksaan akan dilakukan di FKTP yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Program ini merupakan inisiatif Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat, termasuk yang bukan peserta BPJS Kesehatan.
Bupati Blora, Arief Rohman menegaskan bahwa pihaknya akan memberikan dukungan penuh terhadap program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Kami menyambut baik dan mendukung penuh program ini karena kesehatan masyarakat adalah prioritas utama. Dengan adanya PKG, masyarakat, termasuk yang belum terdaftar di BPJS Kesehatan, tetap bisa mendapatkan layanan medis yang layak,” ujar Mas Arief, sapaan akrab Bupati Blora.
Mas Arief menambahkan, bahwa program ini menjadi langkah konkret dalam meningkatkan akses layanan kesehatan secara lebih luas.
“Ini adalah upaya nyata pemerintah dalam memastikan setiap warga, dari bayi baru lahir hingga lansia, bisa mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara gratis. Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan program ini sebaik mungkin,” tegas Mas Arief.
Sementara, Sekretaris Daerah Kabupaten Blora, Komang Gede Irawadi, menambahkan bahwa Pemkab Blora siap menjalankan program PKG sesuai arahan pemerintah pusat.
“PKG ini merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Sesuai arahan Bapak Bupati, kita akan memastikan program ini berjalan optimal di Blora,” ungkap Komang.
Selain memberikan layanan medis, PKG juga mengedepankan upaya promotif dan preventif guna membangun pola hidup sehat di masyarakat.
“Kami berharap program ini bisa menjadi momentum penting bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan mereka,” tutup Komang.
Kepala Dinkes Blora, Edi Widayat, menyebut pihaknya telah melakukan berbagai persiapan teknis.
“Kami telah menyiapkan regulasi, alat kesehatan, alur pemeriksaan, tempat pelayanan, hingga strategi sosialisasi kepada masyarakat. Harapannya, PKG dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh seluruh warga Blora,” ujar Edi.
Sosialisasi ini dihadiri oleh perwakilan Forkopimda, Asisten Sekda, Kepala Perangkat Daerah, Kepala Puskesmas, Camat se-Kabupaten Blora, serta Ketua TP PKK Blora bertujuan untuk membangun koordinasi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta instansi terkait agar pelaksanaan PKG dapat berjalan efektif.***
