BLORA, (blora-ekspres.com) – Petugas gabunga.pemadam kebakaran Kabupaten Blora dibantu dari Kabupaten Rembang dan Grobogan masih berjibaku memadamkan kebakaran di Pasar Ngawen Blora. Hingga 6 jam, petugas masih berusaha menjinakkan si jago merah.
Dari pantauan di lokasi, hingga pukul 20.00 WIB, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api pokok. Beberapa api kecil masih terlihat kembali menyala setelah dilakukan pembasahan.
“Untuk sebelah timur, sudah dilakukan pembasahan. Tinggal sebelah barat masih ada api yang kembali nyala,” kata Kapolsek Ngawen AKP Lilik Eko Sukaryono kepada blora-ekspres.com, Selasa (09/01/2024) malam.
Berdasarkan keterangan saksi, munculnya api disebabkan bahan yang mudah terbakar dari dalam kios klontong dan dalam waktu singkat api membesar hingga menghanguskan kios-kios yang ada di dalam pasar. Padahal, sebelumnya petugas sudah sempat memadamkan api tersebut.
“Kita padamkan di sini, di sana muncul api lain. Jadi kita masih padamkan api-api kemudian dilakukan pembasahan,” jelas AKP Lilik Eko.
Selain itu, lanjut AKP Lilik Eko terlambatnya pasokan air membuat api kembali muncul. Terutama saat petugas melakukan pembasahan sulit menjangkau bagian tengah karena memiliki atap seng.
“Kendala utamanya itu pasokan air telat, di sini kita juga nggak bisa menjangkau bagian tengah karena memiliki atap seng,” tukas AKP Lilik Eko.
Perlu diketahui dalam pemadaman kebakaran Pasar Ngawen, Pemkab Blora menerjunkan 8 mobil pemadam dan dibantu 12 mobil tangki. Hingga berita ini diterjunkan, api belum bisa dipadamkan.***
