KLATEN, (blora-ekspres.com) – Direktur PT Januputra Pasaraya dan pemilik Janu Putra Group, Sova Marwati, turut memberikan kontribusi nyata dalam upaya pemberdayaan ekonomi mahasiswa dengan menyumbangkan gerobak angkringan dalam Seminar Nasional “Keuangan Inklusif Bagi UMKM, Pemuda, dan Mahasiswa” yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia ini berlangsung di Universitas Muhammadiyah Klaten, Jumat (23/08/2024).
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan “Financial Inclusion Goes To Campus” yang dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten, BUMN, dan akademisi.
Seminar ini juga menghadirkan berbagai lembaga yang memberikan paparan mengenai peran mereka dalam mendukung UMKM. Di antaranya, Baznas menjelaskan peran Baznas Microfinance dalam membantu UMKM tumbuh dan berkembang. Pegadaian (Unit Usaha Syariah) berbicara tentang dukungan mereka melalui Program Emas.
Perum Bulog memperkenalkan Program Rumah Pangan Kita, sementara PT Askrindo, PT Jamkrindo, dan PT Bank Jateng beserta unit syariah mereka, memaparkan upaya mereka dalam memfasilitasi akses keuangan bagi UMKM.
Dalam sambutannya, Sova Marwati mengungkapkan harapannya agar bantuan tersebut dapat mendorong semangat kewirausahaan di kalangan mahasiswa.
“Kami berharap bantuan gerobak angkringan ini dapat menjadi modal awal bagi mahasiswa untuk berwirausaha, sekaligus sebagai sarana praktik kewirausahaan,” ujarnya.
Sova Marwati juga berbagi pandangan mengenai pengembangan UMKM di Klaten.
“Sebagai perusahaan ritel yang telah lama beroperasi di Klaten, kami melihat potensi besar dalam mengintegrasikan UMKM lokal ke dalam rantai pasok ritel modern,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa pengembangan sektor pariwisata dan pertanian juga penting sebagai pendorong utama ekonomi Klaten.
Lebih jauh, Sova Marwati menyoroti pentingnya pemberdayaan perempuan dalam UMKM dan digitalisasi.
“Kami berencana untuk memperluas program pelatihan dan pendampingan khusus untuk pengusaha wanita di Klaten. Selain itu, kami juga berkomitmen untuk membantu UMKM Klaten go digital, tidak hanya dalam hal pemasaran online, tetapi juga dalam manajemen inventory dan keuangan,” paparnya.
Sementara Rektor Universitas Muhammadiyah Klaten, Sri Sat Titi Hamranani mengapresiasi dan menyambut baik inisiatif Sova Marwati tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi bantuan dari Ibu Sova Marwati. Ini akan menjadi sarana yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa kami untuk belajar berwirausaha secara langsung,” kata Sri Sat Titi Hamranani.
Antusiasme juga datang dari para mahasiswa yang menerima bantuan gerobak angkringan. Salah satu penerima bantuan mengungkapkan,
“Bantuan ini memberi kami kesempatan untuk langsung praktik berwirausaha. Ini sangat memotivasi kami untuk memulai bisnis sendiri.”
Acara yang berlangsung dari pagi hingga siang hari ini diharapkan menjadi katalis bagi peningkatan inklusi keuangan di Klaten, khususnya di kalangan UMKM, pemuda, dan mahasiswa.
Kehadiran dan kontribusi nyata dari stakeholder seperti Sova Marwati menunjukkan komitmen sektor swasta dalam berperan aktif dalam pembangunan ekonomi daerah dan pemberdayaan generasi muda Klaten.***