BLORA, (Blora-ekspres.com) – Dua bocah di Kabupaten Blora tewas tenggelam di Sungai Karangboyo, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Sabtu (13/05/2023).
Kapolsek Cepu AKP Agus Priyo Hatmoko mengatakan, setelah menerima laporan pihaknya segera ke lokasi kejadian guna melakukan pemeriksaan.
“Ya benar, anggota kami langsung ke TKP (tempat kejadian perkara) melakukan pemeriksaan bersama petugas medis,” kata AKP Agus.
Korban bernama Maratus Sholihah (9) warga Ngareng Sawahan, Kelurahan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora dan Natasya Septya Anggraeni (11) warga Kelurahan Karangboyo, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.
AKP Agus menjelaskan, peristiwa naas itu berawal saat kedua korban pergi bertiga bersama satu temannya Eveline Nataniela (11) warga Ngareng Sawahan Kelurahan, Kecamatan Cepu. Mereka sepakat berenang di Sungai Karangboyo.
“Ketiganya lalu berenang di sungai tersebut. Namun karena Eveline tidak bisa berenang, ia hanya di tepi sungai. Sedangkan kedua korban berenang ke tengah sungai. Kemudian kedua korban menyeret Eveline untuk diajak ke tengah,” jelas AKP Agus.
Karena Eveline tidak pandai berenang, akhirnya hampir tenggelam. Melihat hal itu, kedua korban bermaksud menolongnya dan berhasil selamat dengan berpegangan bambu.
Namun tak disangka, lanjut AKP Agus keduanya malah terseret arus dan tenggelam. Melihat kedua temannya terseret arus, Eveline berteriak minta tolong.
Warga datang beramai-ramai melakukan pencarian. Kejadian juga dilaporkan ke polisi.
“Sekitar pukul 14.00 WIB, kedua korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Setelah pemeriksaan, kedua korban dibawa ke rumah masing-masing guna diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan,” ujar AKP Agus.***