BeritaHL

Aksi Kemanusiaan, Polsek Ngawen dan PWI Blora Bantu Warga Krisis Air Bersih

BLORA, (blora-ekspres.com) – Kekeringan panjang yang melanda Kabupaten Blora semakin mengkhawatirkan, terutama di wilayah-wilayah pedesaan. Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak, Polsek Ngawen bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Blora menggelar aksi kemanusiaan dengan menyalurkan bantuan air bersih kepada warga Desa Sendangagung dan Semawur pada Kamis (26/09/2024).

Warga di kedua desa tersebut telah berbulan-bulan mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih guna memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sumber mata air yang mengering akibat musim kemarau yang panjang memaksa warga mencari sumber air jauh dari rumah, yang tentunya sangat memberatkan, terutama bagi ibu rumah tangga dan anak-anak.

Kapolsek Ngawen, AKP Lilik Eko Sukaryono, menyampaikan harapannya agar bantuan ini dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak kekeringan.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga yang terdampak kekeringan, khususnya di Desa Sendangagung yang selama ini kesulitan air bersih akibat tidak ada sumber mata air selama musim kemarau,” ujar AKP Lilik.

Selain itu, Ketua PWI Blora, Heri Purnomo, menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi kesempatan untuk mempererat tali silaturahmi antara pihak kepolisian, wartawan, dan masyarakat.

“Selain menyalurkan air bersih, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi antara pihak kepolisian, PWI, dan masyarakat,” kata Heri.

Tidak hanya di Kecamatan Ngawen, tambah Heri, PWI Blora bersama FIF Group Cabang Blora juga telah melakukan aksi yang sama di sepuluh titik tersebar di seluruh wilayah kabupaten Blora.

Lebih lanjut, Heri juga mengajak berbagai pihak untuk turut membantu warga yang terdampak kekeringan.

“Kami mengajak semua pihak untuk saling membantu dan bahu-membahu dalam menghadapi situasi sulit ini,” imbuh Heri Purnomo.

Bantuan air bersih ini disambut dengan antusias oleh warga setempat. salah seorang warga Desa Sendangagung, Suprihatin menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan tersebut. Ia mengungkapkan bahwa sebelum ada bantuan, warga harus berjalan sekitar 1 kilometer untuk mendapatkan air bersih.

“Air bersih ini sangat berarti bagi kami. Terima kasih kepada Pak Polisi dan PWI yang sudah peduli dengan kami dengan memberikan bantuan air bersih,” ungkap Suprihatin.***

Exit mobile version