BLORA, (blora-ekspres.com) – Sebagai wadah penyerapan produk petani di tengah pandemi Covid-19, sejak September 2020 lalu, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Blora di halaman kantor DPKP setempat.
Kepala DPKP Kabupaten Blora, Reni Miharti mengatakan kegiatan tersebut sebagai adah penyerapan hasil panen para petani.
“Kegiatan ini kami gelar sepekan sekali sejak September 2020 lalu yang digunakan sebagai wadah penyerapan hasil panen petani dan terbuka untuk umum,” kata Reni Miharti, Jumat (23/10/2020).
Dikatakannya, Pasar Mitra Tani ini, dibuka dibuka untuk umum mulai pukul 07.00 WIB hingga selesai jam kerja, dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat antara pedagang dan pembeli.
“Semua pengunjung pasar tani diwajibkan mematuhi protokol kesehatan dengan 3M atau memakai masker, mencuci tangan pada tempat yang sudah disiapkan dan menjaga jarak,” jelas Reni.
Selain itu petugas juga mengecek suhu tubuh satu persatu bagi pengunjung yang baru datang, semua ini demi keselamatan penjual dan pengunjung.
Ia menyebut, kegiatan ini bertujuan untuk mendekatkan produk hasil pertanian ke konsumen untuk pemulihan ekonomi nasional yang ada di Kabupaten Blora.
Menurut Reni, kegiatan ini sudah terlaksana delapan kali, dengan omzet dari Pasar Mitra Tani paling rendah Rp. 19 juta dan yang tertinggi Rp. 32 juta.
“Kegiatan ini sangat membantu para petani, Insya Allah akan terus berlanjut di masa pandemi Covid-19,” harapnya.
Setyaningsih, salah satu pengunjung Pasar Mitra Tani, mengaku terbantu dengan adanya pasar di halaman kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan.
Dirinya rutin datang ke Pasar Mitra Tani, tiap Jumat dan berbelanja untuk kebutuhan pokok, termasuk aneka buah yang dijual.
“Saya langganan disini, sudah empat kali datang harganya lebih murah, lebih fresh dan terjaga dengan protokol kesehatan,” kata dia.***(Red)
