BLORA, (blora-ekspres.com) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blora telah melaksanakan program vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak berusia 12-17 tahun.
Hal itu dilakukan untuk mencegah semakin banyaknya anak-anak yang terinfeksi Covid-19 lalu mengalami kondisi yang parah dan memerlukan perawatan.
“Vaksinasi anak usia 12-17 tahun sudah (dimulai),”kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Edi Widayat kepada blora-ekspres.com, Rabu (14/07/2021).
Meskipun sudah dimulai Edi mengaku, vaksinasi anak di Blora masih minim.
“Sementara, anak-anak sudah ada yang divaksin, cuma belum banyak yang vaksin. Untuk usia 12 sampai 17 di Blora baru 22 orang, masih sedikit. Rencananya kami akan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Puskesmas terdekat,” ujarnya.
Untuk syaratnya, untuk usia 12 sampai 17 tahun, lanjut Edi, karena belum memiliki KTP, bisa KIA. Kalau belum punya KTP dan KIA, bisa bawa foto kopi kartu keluarga.
Untuk dosis vaksin bagi kelompok usia 12 hingga 17 tahun, Edi mengatakan, akan diberikan sama dengan kelompok usia 18 tahun ke atas.
“Sama dosisnya, gak ada separo (setengah) tetap sama, dua kali juga. Untuk usia 12 sampai 17 di Blora baru 22 orang, masih sedikit,” ucap Edi Widayat.
Minimnya vaksinasi anak di Blora, Edi mengaku Puskesmas belum mengadendakan.
Dan Edi menghimbau kepada kepala Puskesmas se Kabupaten Blora untuk membuat jadwal agar tidak berkerumun.
Untuk capaian vaksinasi di Blora, untuk nakes tahap pertama ada 114,2%, untuk pelayan publik 84,7%, lansia 34,1 %, untuk umum baru 1,8%, untuk remaja usia 12-17 baru 0,0% atau 22 orang. Total keseluruhan 86.573.
“Untuk target karena ada tambahan, target kita 608.436. Sementara kendala kita itu di lansia, apalagi di pedesaan, ketakutan dan lain lain,” jelasnya.
Dinkes selalu mengedukasi tidak henti hentinya menghimbau kepada masyarakat pentingya vaksinasi. Untuk lansia sendiri pihaknya akan mendekatkan pelayanan, di balai desa setempat,***Red
