JAKARTA, (blora-ekspres.com) – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Blora terpilih, Arief Rohman dan Sri Setyorini (ASRI), bertolak ke Jakarta untuk menjalani tes kesehatan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Minggu (16/02/2025).
Tes ini merupakan salah satu tahapan persiapan sebelum pelantikan serentak kepala daerah yang akan berlangsung pada 20 Februari 2025 di Istana Negara.
Dengan serangkaian persiapan yang matang, pasangan ASRI optimistis dapat menjalani pelantikan dengan lancar dan segera bekerja untuk mewujudkan visi pembangunan Blora ke depan.
“Tadi pagi setelah CFD (Car Free Day) di Blora, kami langsung berangkat ke Jakarta. Alhamdulillah sampai tepat waktu dan bisa langsung mengikuti tes kesehatan di Kemendagri bersama Mbak Rini (Sri Setyorini),” ujar Arief Rohman.
Mas Arief, sapaan akrab Bupati Blora terpilih menjelaskan, bahwa pemeriksaan kesehatan ini penting untuk memastikan kondisi fisik para calon kepala daerah sebelum pelantikan.
“Alhamdulillah, tes kesehatan berjalan lancar. Pemeriksaannya meliputi general check-up, pengecekan tekanan darah, kadar gula, dan berbagai pemeriksaan lainnya. Mohon doanya agar kami selalu diberikan kesehatan dan bisa mengikuti pelantikan pada 20 Februari nanti. Rencananya, pelantikan akan dipimpin langsung oleh Bapak Presiden di Istana Negara,” tambah Mas Arief.
Selain tes kesehatan, Mas Arief juga mengungkapkan bahwa tahapan persiapan pelantikan masih akan berlanjut.
“Selasa, (18/02/2025) nanti akan dilakukan gladi kotor, kemudian tanggal 19 Februari gladi resik di Istana Negara. Pelantikan pada 20 Februari nanti akan berlangsung dengan undangan terbatas, tidak seperti pelantikan di Semarang. Setelah itu, mulai 21 Februari kami langsung mengikuti pembekalan retret di Magelang selama satu pekan hingga 28 Februari,” jelas Mas Arief.
Dalam kesempatan tersebut, Mas Arief juga bertemu dengan kepala daerah terpilih dari Bojonegoro dan Ngawi.
“Tadi saya sempat berdiskusi dengan Mas Setyo Wahono, Bupati Bojonegoro terpilih, dan wakilnya. Juga dengan Mas Ony Anwar Harsono, Bupati Ngawi terpilih, beserta wakilnya. Kami sepakat untuk terus memperkuat sinergi pembangunan kawasan Blora, Bojonegoro, dan Ngawi,” ungkap Mas Arief.
Mas Arief menambahkan, kawasan tersebut ke depan akan difokuskan sebagai pusat pengembangan pendidikan vokasi, kebudayaan, kesenian, pangan, dan energi.
“Kawasan Cepu Raya (Blora – Bojonegoro – Ngawi) akan terus berkembang dengan bimbingan dan arahan Menko PMK Pak Pratikno, Menteri Investasi Pak Agus Andrianto, serta Menteri Sekretaris Negara Pak Prasetyo Hadi. Ketiga menteri tersebut merupakan diaspora asli dari Bojonegoro, Blora, dan Ngawi, sehingga diharapkan dapat mendukung percepatan pembangunan kawasan ini,” tutup Mas Arief.
