BLORA, (blora-ekspres.com) – Sebagai bentuk kepedulian Polda Jateng atas penderitaan rakyat di tengah mewabahnya virus Corona (Covid-19), Polda Jateng bekerja sama dengan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Jawa Tengah membagikan ribuan paket sembako bagi warga kurang mampu di Kabupaten Blora Jawa Tengah, Rabu (15/04/2020) siang.
Kasubdit 1 Dit Intelkam Polda Jateng, AKBP Danang Kuswoyo di dampingi Kanit 3 Subdit I Dit Intelkam Polda Jateng Kompol Sigit Ahsanuddin menyampaikan, pemberian bantuan sembako ini adalah sebagai bentuk kepedulian Polri, kepada warga kurang mampu yang terdampak Covid -19.
“Jadi kami Polda Jawa Tengah bekerjasama dengan Apdesi Jawa Tengah, membagikan sembako kepada warga terdampak corona atau covid-19, semoga bisa bermanfaat meringankan beban mereka,” ucap AKBP Danang Kuswoyo.
Sebanyak 1250 paket sembako (beras & mie), uang tunai, 1830 masker serta 140 hand sanitizer ini, dibagikan kepada warga secara gratis.
Adapun sasaranya adalah difabel, pedagang keliling, rumah tangga, pemudik yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena dampak covid -19.
“Kami bagikan paket sembako ini secara gratis, kepada warga di desa Sidorejo, Kecamatan Kedungtuban dan sekitarnya,” imbuhnya.
Salah satu warga terdampak corona, Agus (36), mengaku akibat covid-19 ia di PHK dari pabrik roti di Surabaya, sehingga sekarang menganggur.
“Sudah satu bulan ini aaya dirumah, saya berterimakasih atas bantuan sembako dari Polda, ini bisa sidikit membantu perekonomian kami,” kata Agus
Sementara Agung Heri Susanto, ketua Apdesi Jawa Tengah, memberikan apresiasi positip, atas kerjasama ini, dan bantuan paket sembako ini semoga bisa meeingankan beban warga kami, yang terdampak covid-19.
“Terimaksih kepada Polda Jawa Tengah yang telah menginisiasi kegiatan ini, semoga ini bisa menjadi contoh bagi warga yang mampu, untuk menyisihkan sebagian rejikinya berbagi bersama membantu yang kurang mampu,” paparnya.
Kegiatan dari Polda Jawa Tengah semacam ini, sudah keempat kalinya dilaksanakan di Jawa Tengah, ini akan terus di lakukan hinga musibah ini berakhir.***(Red/Tim)
