BeritaHL

Warga di Kecamatan Bogorejo Keluhkan Jalan Rusak Parah, Minta Pemkab Segera Bertindak

BLORA, (blora-ekspres.com) – Warga mengeluhkan jalan di Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora yang rusak parah dan memprihatinkan, serta dinilai sangat membahayakan pengguna jalan yang melintas.

Berdasarkan pantauan wartawan blora-ekspres.com di lapangan, kondisi ruas jalan Jepon hingga perbatasan Jambetelu, tepatnya di Desa Gayam, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora yang merupakan akses penghubung Kabupaten Blora dan Kabupaten Tuban tersebut kondisinya rusak parah sepanjang sekitar lima kilometer.

Warga Desa Sendangrejo, Kecamatan Bogorejo berharap pemerintah setempat dapat segera memperbaiki jalan yang kondisinya sangat rusak parah itu.

“Jalannya memprihatinkan mas, harapannya agar segera diperbaiki. Akibat kondisi jalan yang dipenuhi lubang itu, aktivitas warga masyarakat terhambat,” kata Wanto kepada media ini, Jum’at (08/03/2024).

Jalan ini, terang Wanto, sudah lebih 5 tahun lebih rusak, namun belum ada tanda tanda akan diperbaiki pemerintah.

“Kerusakan jalan ini sudah lama dan warga juga beinisiatif untuk menambal jalannya saja, untuk pemerintahan memang belum ada sih yang turun tangan,” ujar Wanto.

Lebih lanjut, Wanto menambahkan, akibat jalan yang rusak, aktivitas warga menjadi terganggu. Lantaran jalan ini merupakan satu-satunya akses jalan yang mendukung aktifitas warga.

Wanto juga mengaku, untuk melintasi jalan rusak ini warga harus lebih berhati-hati, apalagi saat hujan, banyak pengendara sepeda motor yang terjatuh akibat jalan berlubang.

“Harapannya, segera diperbaiki, karena jalan tersebut setiap hari dilewati para pengangkut hasil bumi, logistik, dan bahan pangan lainnya,” harap Wanto.

Warga lain, Suparno, pedagang bakso yang setiap hari melintasi jalur itu mengatakan akibat dari rusaknya jalan tersebut sudah banyak pengguna jalan yang celaka di jalur itu.

“Selain sering menimbulkan kecelakaan dan pecah ban, jalan rusak itu sangat menyusahkan kami pedagang keliling, kadang dagangan kami tumpah akibat licinnya jalan ketika hujan,” tambah Suparno.

Senada disampaikan sopir mobil logistik, Marjan yang sering melintasi jalan tersebut berharap agar Pemerintah Daerah senantiasa memperbaiki jalan tersebut, karena tingginya mobilitas pergerakan ekonomi di jalan tersebut.

Menurut Marjan, jalan rusak tersebut belum diperbaiki sudah hampir lima tahun terakhir. Para pengendara mesti ekstra waspada ketika melintas.

“Jalan itu lubang sangat parah itu, dekat SMP 2 Bogorejo jalan rusak parah, kami sering lewat sini harus berhati-hati. Apalagi setelah hujan, kubangan air mencapai lebih dari as roda,” papar Marjan.

Marjan berharap jalan tersebut segera ditangani. Lalu lintas harian rata-rata di ruas jalan tersebut tergolong tinggi.

“Jadi saya berharap semoga pemerintah segera memperbaiki jalan itu, yang selalu dilalui para pengendara mobil dan motor,” jelas Marjan.***

Exit mobile version