Example floating
Example floating
Example floating
HL

Unit Sablon BUMDes Bangsri, Raup Omzet Jutaan Rupiah Sebulan

×

Unit Sablon BUMDes Bangsri, Raup Omzet Jutaan Rupiah Sebulan

Sebarkan artikel ini

BLORA, (blora-ekspres.com) – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora berhasil memanfaatkan potensi desa, dengan menghasilkan pundi-pundi uang yang membawa kebanggan tersendiri baik bagi kepala desa maupun masyarakatnya.

Tidak tanggung-tanggung keuntungan yang didapat BUMDes Bangsri Maju Mapan (5758) perbulannya mencapai puluhan jutaan rupiah.

Unit sablon dan percetakan, salah satu usaha BUMDes Bangsri Maju Mapan justru bisa meraup omzet jutaan rupiah tiap bulan setelah unit wisata Kampung Pelangi ditutup karena masa pandemi COVID-19.

Ketua Unit Usaha Sablon dan Percetakan Maju Mapan, Choirul mengatakan, unit ini mulai dibuka sejak bulan Oktober tahun lalu (2020-red).

“Unit usaha sablon dan percetakan mulai dibuka sejak bulan Oktober tahun lalu. Dan Alhamdulillah, kami bisa memberikan manfaat untuk pembangunan desa,” ungkap Choirul kepada blora-ekspres.com saat berkunjung ke bengkel unit usaha, Kamis (04/02/2021).

Choirul membocorkan, per hari, lanjutnya, mampu menerima pesanan sablon hingga 100 pcs kaos. Penghasilannya pun tidak bisa diragukan lagi. Omzet kotor yang diperoleh unit ini mencapai Rp. 15 – 19 juta per bulan.

Lebih lanjut Choirul membeberkan, untuk membuat usaha sablon ini Pemerintah Desa (Pemdes) modal awal sebesar Rp. 20 juta.

“Untuk membangun usaha sablon ini, Pemdes memberikan modal Rp. 20 juta untuk membeli meja sablon dan mesin pres sablon. Setelah jalan, kembali mendapatkan tambahan modal sebesar Rp. 50 juta untuk pengembangan,” terang Choirul.

Sementara, Kepala Desa (Kades) Bangsri, Laga Kusuma mengatakan, BUMDes merupakan bagian strategis desa yang memiliki peluang dalam memanfaatkan potensi dan Inovasi guna membangun desa.

“Saat ini, BUMDes Maju Mapan telah menunjukkan perkembangan positif. Bahkan, saat ini sudah ada tiga usaha yang dikembangkan. Diantaranya, kampung wisata, sablon dan distribusi air bersih untuk kebutuhan masyarakat,” jelas Laga.

Kedes Muda ini, sebutan Laga, menambahkan, pihaknya memaksimalkan BUMDes sebagai upaya menuju desa mandiri. Usaha yang dikelola ini lebih berorientasi membangun harmonisasi masyarakat dan memberikan edukasi.

Tidak main-main, dengan 7 karyawan yang dipekerjakan di BUMDes Maju Mapan ini berpenghasilan yang besarannya menggunakan standar UMR Blora.***Red

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *