BLORA, (blora-ekspres.com) – Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kabupaten Blora menggelar Kejurkab Petanque antar pelajar se-Kabupaten Blora di komplek lapangan olah raga Kridosono selama dua hari, Jum’at-Sabtu (22-23/12/2023).
Ketua penyelenggara Heri Purnomo mengatakan, kejuaraan ini di ikuti 78 peserta dari tingkat Sekolah Dasar (SD) dan SMP di kabupaten Blora terbagi dua kategori yakni Doble dan Single baik U-12 maupun U-16.
Heri menuturkan, keberadaan FOPI Blora ini baru berusia 3 tahun, namun Kejurkab baru pertama kali digelar di Blora.
“Ini kejuaraan pentaque pertama dilaksanakan di Blora, namun pentaque Blora berhasil mempersembahkan 3 medali perunggu diajang Popda Jawa Tengah,” ujar Heri.
Heri berharap, melalui kejuaraan seperti ini olahraga Petanque di Blora dapat semakin berkembang, khususnya bagi kalangan pelajar sebagai pilihan untuk jalur prestasi, terlebih menurut dia bahwa Petanque ini merupakan salah satu olahraga yang unik yang tanpa harus mengandalkan atau menguras tenaga, hanya saja butuh konsentrasi yang tinggi.
“Selain itu olahraga Petanque ini juga termasuk repleksi otak yang tentunya mampu membuat pikiran rileks,” ujar Heri.
Lebih lanjut, Heri menambahkan, sebagai olahraga baru di Blora, yang sejauh ini memang belum begitu tersosialisasi kan, maka target utama FOPI Blora akan terus continue mensosialisasikan kepada masyarakat, agar olahraga ini semakin banyak diminati. Salahsatunya kejurkab seperti ini.
“Alhamdulillah, saat ini sosialisasi olahraga Petanque di Blora sudah mulai berjalan baik, kami berharap olahraga Petanque di Blora kedepannya semakin banyak diminati masyarakat dan hadir atlit-atlit Petanque Blora berprestasi. Diharapkan juga melalui olahraga ini dapat membawa nama baik Blora di kancah provinsi, nasional maupun internasional,” harap Heri.
Sementara itu, Bupati Blora Arief Rohman yang diwakili Kepala Dinporabudpar Blora Iwan Setiyarso saat membuka Kejurkab menyampaikan, melalui Kejurkab ini dapat membangkitkan semangat dan potensi para di dunia olahraga khususnya petanque. Ia juga berharap terus muncul bibit unggul yang baru dan dapat menunjang prestasi olahraga Blora mendatang.
“Ini adalah proses pembibitan yang benar, kita memulai sejak dini, kita bina, kita didik sehingga memang cabang-cabang ini adalah menjadi cabang yang berprestasi sesuai dengan harapan dan tema dari kejuaraan,” kata Iwan.
Iwan berharap, melalui Kejurkab ini, Blora dalam menghasilkan atlet petanque berbakat sangat tinggi. Pola pembinaan serta perkembangan di setiap sekolah juga diharapkan terus dipantau.***
