Example floating
Example floating
Example floating
Uncategorized

Kades Trembulrejo Dahulukan Pemerataan Pembangunan

×

Kades Trembulrejo Dahulukan Pemerataan Pembangunan

Sebarkan artikel ini

BLORA, (blora-ekspres.com) – Kepala Desa Trembul, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, Muhammad Imroni akan melakukan pemerataan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat di desanya. Hal ini diungkapkan Kades Trembulrejo, M. Imroni pada media ini di kantornya, Senin (30/11/2020).

Imron mengatakan Anggaran Dana Desa (DD) yang akan diterima oleh Desa Trembulrejo sudah dipersiapkan posnya agar pembangunan merata disegala bidang.

“Untuk skala prioritas memang disemua bidang yaitu pemerataan misalkan dari sisi pemerintahan dalam segi pelayanan, administrasi. Kalau dari segi pembangunan kan fisik dan non fisik,” kata Imroni.

Imron menjelaskan semua usulan sudah ditampung oleh staf desa dan akan dikawal ditingkat Kecamatan serta Kabupaten.

“Untuk menentukan skala prioritas, Alhamdulillah Desa Trembulrejo sudah melaksanakan Musrenbangdes, pada Rabu (25/11/2020) kemarin. Acara musrenbangdes tersebut merupakan ruhnya pembangunan yang sudah dimusyawarahkan dan saya juga tidak memaksakan tapi masyarakat juga harus melihat dari sisi makro atau prioritas pembangunan desa,” terangnya.

Hasil musyawarah sesuai dengan ploting dan fokus di jatah 2 titik yaitu RW. 05 dan RW. 06.

”Pada pemerataan pembangunan di desa Trembulrejo sesuai ploting. Karena tidak ada dukuhan, kita fokus di RW. 05 dan RW. 06, karena memang sudah sesuai ploting pembangunan 2020. Ini harus menjadi skala prioritas,” tegasnya.

Diakui, program pembangunan desa 2020 banyak yang tertunda dengan adanya pengalihan anggaran untuk penanganan Covid-19.

Ada beberapa titik pembangunan fisik yang tertunda akibat pengalihanan anggaran untuk penanganan Covid-19 itu. Diantaranya, pembangunan talud di RT. 01, RW. 05, trotoar di RT. 03, RW. 03 dan gorong-gorong di RW. 03 dan RW. 04.

Selain itu, program lain yang tertunda diantaranya, bedah rumah dan jambanisasi.

“Di tahun 2020, bedah rumah ada tiga unit kita hilangkan. Jambanisasi ada 24 unit baru terealisasi 4 unit,” jelas Imron.

Walaupun program pembangunan belum terealisasi, sesuai dengan plot hasil perencanaan sesuai usulan dari warga dalam pemerataan pembangunan, terlebih lagi yang menjadi sekala prioritas.

“Yang tertunda akan kita tinggal dulu. Progam prioritaskan untuk tahun depan sesuai dengan plot pemerataan pembangunan,” tambah Imron.

Meskipun sesuai dengan plot pemerataan pembangunan, lanjut Imron, semua telah dilakukan pembahasan kembali melalui musrenbangdes.***(Red)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *