Example floating
Example floating
Example floating
Politik

Padmasari Reses, Warga Keluhkan Infrastruktur Jalan dan Normalisasi Sungai

×

Padmasari Reses, Warga Keluhkan Infrastruktur Jalan dan Normalisasi Sungai

Sebarkan artikel ini

BLORA, (blora-ekspres.com) – Anggota Komisi C DPRD Jawa Tengah dari Fraksi Partai Golkar, Padmasari Mestikajati, menggunakan masa Reses kembali bertemu konstituennya yang berada di daerah pemilihan (dapil) V menggelar urun rembug untuk menyerap aspirasi dari masyarakat.

Politisi Partai Golkar ini mengatakan, kegitan reses ini guna menyerap aspirasi dari masyarakat di dapil dan nanti dibuatkan laporan secara tertulisnya sebagai acuan pembahasan perencanaan pembangunan kedepannya.

“Saya berharap melalui Reses ini, dapat menyetap aspirasi dari bawah. Keluhan dan kebutuhan masyarakat dapat disampaikan,” katanya kepada media ini di sela-sela reses digelar di aula pertemuan Kantor DPD Partai Golkar Blora, Kamis (20/02/2020).

Dalam masa reses tersebut, sejumlah warga meminta agar pemerintah daerah setempat ikut memperhatikan kondisi infrastruktur yang ada di wilayah Kabupaten Blora. Sebab, sekarang ini masih ada dijumpai kondisi jalan yang rusak terutama yang berada di jalan antar kabupaten.

“Usulan dan masukan masyarakat Tunjungan ini akan menjadi pertimbangan tersendiri dan kami akan berjuang keras agar pembangunan infrastruktur di Tunjungan khususnya dan umumnya di kabupaten Blora bisa terealisasi dengan cepat,” ujar poltisi Partai Golkar itu.

Sementara, Kepala Desa (Kades) Sukorejo, Sutrisno mengharapkan, adanya reses ini aspirasi dari warga dapat diterima.

“Saya mohon ibu Padmasari agar dapat membantu pembangunan infrastruktur jalan desa dan menormalisasi sungai Desa Sukorejo yang mengalami pendangkalan,” ujar Sutrisno.

Masalah infrastruktur yang dikeluhkan, jelas Sutrisno, bukan hanya buruknya jalan arus utama tetapi jalan di pedesaan pun masih buruk yang dampaknya mengganggu kegiatan perekonomian.

Selain terkait dengan infrastruktur jalan, warga juga mengusulkan adanya menormalisasi aliran sungai yang ada di desa Sukorejo, Kecamatan Tunjungan. Pasalnya, warga mulai resah adanya pendangkalan sungai tersebut.

“Sungai sudah sangat dangkal dan butuh pengerukan. Itu bisa dilihat dari air sungai kalau hujan, sering naik. Apalagi kalau hujannya cukup deras,” jelas Kades Sukorejo.

Kalau sudah hujan deras, lanjut Sutrismo imbas dari sering meluapnya air sungai, bukan hanya ke lahan pertanian warga, tetapi juga permukiman menjadi rusak.

“Kita berharap agar ada tindakan serius dari instansi terkait untuk melakukan normalisasi. Karena faktanya, sungai ini sudah sangat dangkal,” pungkasnya.***(Red/Ely)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *