BLORA, (blora-ekspres.com) – Pemerintah Kabupaten Blora menyatakan vaksin Covid-19 Sinovac diperkirakan tiba di Kabupaten Blora pada 13 Januari mendatang. Namun, proses vaksinasi baru akan dilakukan awal Februari.
“Saya pikir di Jawa Tengah, vaksin tersebut akan didistribusikan ke seluruh kabupaten dan kota dilakukan secara serentak. Ternyata tidak, Itu yang tahu alasannya propinsi,” kata Bupati, Bupati Djoko Nugroho usai Rakor persiapan vaksinasi Covid -19 di ruang pertemuan Setda Blora, Senin (11/01/2021).
Meski waktu vaksinasi masih cukup lama, Bupati berharap Pemkab Blora tetap bisa ikut kick of vaksinasi bersama daerah lain.
“Namun saya mohon, 13 Januari nanti, Blora bisa dimulai. Nanti, satu atau dua orang sebagai contoh untuk vaksinasi. Mungkin saya yang sebagai contoh agar vaksinasi berikutnya berjalan lancar semuanya. Biar apa yang dilakukan buat saya itu untuk sosialisasi bergambar. Iki lho Pak Bupati wes disuntik ora Popo (Ini lho Pak Bupati sudah disuntik, tidak apa-apa). Karena memang saat ini banyak orang yang merasa takut disuntik vaksin,” ucapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Blora, Henny Indriyanti mengatakan, Pemkab Blora akan menerima sebanyak 700 ribu lebih vaksin. Sebagai tahap awal vaksinasi akan dilakukan kepada 3.500 tenaga kesehatan (Nakes).
“Kan ini vaksinnya belum kita terima. Tapi kemarin kita usulkan 700 ribu lebih. Dan itu nanti yang kemungkinan akan tiba tanggal 13 Januari,” ucapnya.
Untuk proses vaksinasi sendiri dikatakan Henny, akan dilakukan di seluruh Puskesmas dan Rumah Sakit di Kabupaten Blora.
“Prosesnya nanti kita lakukan di puskesmas-puskesmas dan seluruh rumah sakit yang ada. Vaksinator juga telah kita siapkan semuanya,” jelasnya.***(Red)
