BLORA, (blora-ekspres.com) – Dua politisi Kabupaten Blora, Ketua Demokrat Blora, Bambang Susilo dan Riza Yudha mendaftarkan sebagai bakal calon bupati Blora lewat Partai Hanura. Perlu diketahui, sebelumnya keduanya gagal mendapatkan rekomendasi dari PDIP dalam Pilkada Blora 2020.
Bersama pendukungnya, mantan ketua DPRD Blora periode 2014-2019 itu langsung mengalihkan pandangannya dengan melamar melaluinya Partai Hanura dengan mengambil formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon Bupati di kantor DPC Hanura dan diterima langsung oleh wakil ketua DPC Hanura Blora, Yudi Ismanto, Selasa (31/03/2020).
Kepada media setelah pengambilan formulir, Bambang mengaku sudah membangun koalisi dengan partai lain. Bahkan, koalisi yang ada sudah cukup untuk mengusung dirinya maju di Pilkada Blora.
“Jelas koalisi dengan Hanura. Untuk koalisi dengan partai lain masih rahasia perusahaan. Masih terus kita bangun. Insya Allah sudah cukup untuk maju,” jelas Bambang.
Bambang mengaku sudah sangat siap untuk maju di Pilkada Blora. Bahkan, untuk calon wakilnya, Bambang mengaku sudah mengantongi nama.
“Wakil sudah oke. Pasangan Insya Allah sudah ada. Tinggal nunggu rekom,” katanya.
“Andaikan situasi di Jakarta tidak begini. Insya Allah semua sudah ada. Gambar pasangan calon sudah terpasang. Karena Jakarta masih riskan begini akibat Corona, maka kita menunggu beberapa hari untuk merapat ke Jakarta. Yang jelas sudah oke semua. Sudah siap maju,” paparnya.
Selain Bambang Susilo, satu bakal calon yang mendaftar melalui Hanura adalah Riza Yudha. Politisi PDIP itu, mengambil formulir pendaftaran melalui perwakilannya bernama Joni Napitupulu.
Wakil ketua DPC Hanura Blora, Rudi Ismanto mengaku sudah ada 3 bakal calon yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati dan wakil bupati. Pendaftaran sendiri akan ditutup hari ini hingga pukul 00.00 wib.
“Sudah ada 3 yang daftar. Hari ini terakhir pendaftaran. Kita tunggu sampai nanti malam pukul 00.00 wib. Pengembalian berkas, 3 hari setelah pendaftaran,” ucapnya.***(Red/Ely).
