BLORA, (blora-ekspres.com) – Menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 9 Desember tahun 2020 mendatang, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Blora menggelar Training Of Trainer (ToT) pelatihan Badan Saksi Nasional (BSN) Kabupaten Blora.
Pelatihan yang mengambil tema Jaga Suara, Jaga Pemilih, Jaga TPS, Menangkan Pilkada 2020 ini, diikuti oleh 48 perserta dari 16 Kacamatan di ruang pertemuan Hotel Almadina Blora, Sabtu, (28/11/2020).
Ketua Panitia, Aris Subandono mengatakan, training of trainers dilakukan sebagai persiapan saksi yang profesional dan kredibel dalam menghadapi Pilkada serentak 2020.
Saksi di pilkada nanti Kata Aris, harus memiliki komitmen, kemampuan, dan dibekali peralatan dan mahir menggunakan.
“Yang terpenting menguasai (ponsel berbasis) Android dan mahir mengoperasikan sistem,” ucap Aris.
Karena, menurut Aris, dalam pemungutan dan penghitungan suara akan menggunakan sistem rekap berbasis digital (E-Rekap). Setiap saksi harus memiliki HP berbasis Android. Dan nanti mewajibkan setiap saksi di TPS mengirimkan data lewat Android dengan cara memfoto form C1 di TPS. Cukup mengirimkan form hasil penghitungan, data di TPS sudah masuk di panitia pemilihan kecamatan.
“Kemampuan saksi sangat menentukan kemenangan,” tegas Aris.
Lebih lanjut, Aris mengatakan, mengawal kemenangan di Pilkada serentak 9 Desember 2020 harus bersama-sama dan solid.
Dan kita ketahui lanjut Aris, Partai Golkar sedang berjuang mengikuti Pilkada Kabupaten Blora, sehingga pelatihan BSN ini agar para saksi lebih solid dan memahami tupoksi dalam rangka mengawal suara Partai Golkar.
Ketua DPD II Partai Golkar Blora, Siswanto mengatakan, BSN sangat penting untuk dibentuk. Apalagi sebentar lagi akan terselenggara pemungutan suara Pilkada pada 9 Desember 2020.
Siswanto menjelaskan, pelatihan BSN ini menindaklanjuti arahan dari DPP Partai Golkar melalui Badan Saksi Nasional.
“Ini program jangka panjang, yakni sampai pilpres dan pemilihan legislatif 2024,” kata Siswanto kepada media seusai pembukaan BSN DPD Partai Golkar Blora.
“Badan Saksi Nasional yang dibentuk Golkar adalah terobosan strategis dalam rangka membangun kemenangan Golkar, baik pileg, pilpres atau pilkada yang dalam waktu dekat ini akan digelar,” kata Siswanto.
Siswanto menambahkan, ToT BSN merupakan forum strategis sebagai wujud perjuangan kader Golkar yang memiliki fungsi menjaga suara, menjaga pemilih dan TPS.
“Pengawalan ini perlu konsisten, konsekwen dan jangan coba-coba menipu Golkar,” tegasnya.
Lebih lanjut Siswanto berharap, TOT yang diikuti semua para kader dari 16 Kecamatan ini, dapat melahirkan saksi yang cerdas dan disiplin serta loyal. Loyal terhadap pemerintah, negara dan Partai Golkar.
“Satukan hatimu, satukan pemikiran mu, baru bisa keluar menjadi andalan rakyat Blora di masa mendatang,” ungkap Siswantol yang juga Wakil Ketua DPRD Blora itu.***(Red)
