Example floating
Example floating
Example floating
Politik

Pilkada Blora, Partai Golkar Harus Kerja Keras

×

Pilkada Blora, Partai Golkar Harus Kerja Keras

Sebarkan artikel ini

BLORA, (blora-ekspres.com) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Blora menggelar pendidikan politik bagi kader fungsionaris di kantor DPD setempat, jalan Gatot Subroto, Selasa (27/10/2020).

Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan anggota dari sepukuh ormas sayap Partai Golkar. Antara lain, AMPG, Soksi, Satkar Ulama, Majelis Dakwah Indonesia, AMPI, Kosgoro 57, AL Hidayah, MKGR, Himpunan Wanita Karya dan KPPG.

Ketua DPD Partai Golkar Blora, Siswanto mengungkapkan, adanya pendidikan politik, semua kader Golkar harus harus bisa menjabarkan dan menjelaskan kepada masyarakat, tentang visi misi Partai Golkar Kabupaten Blora.

Menurut Siswanto, pendidikan politik ini sangat perlu dilakukan, untuk meningkatkan kapasitas diri kader Partai Golkar dan memberikan pendidikan politik kepada masyarakat umum sebagai bentuk tanggung jawab Partai Golkar kepada masyarakat.

“Sebelum kita turun ke tengah-tengah masyarakat dan menarik simpati masyarakat, maka manajemen pengelolaan organisasi yang efektif dan efisien harus dikuasi dulu. Nah, pendidikan politik ini salah satu cara untuk mendalami cara yang paling baik mengelola organisasi,” jelas Siswanto saat ditemui media ini di Kantor DPD Partai Golkar setempat.

Ketua DPD Partai Golkar Blora, Siswanto memberikan arahan kepada kader Partai Golkar. (Foto : Dok/Ely)

Lebih lanjut, Siswanto mengatakan, Partai Golkar wajib hadir kepada masyarakat dalam situasi apapun, terutama di masa sulit. Maka Partai Golkar telah siap menjadi wadah aspirasi segala aspek dari masyarakat.

Dalam kegiatan ini juga dihadiri sekaligus dibuka oleh Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Jateng-DIY, Iqbal Wibisono.

Dalam sambutannya, Iqbal Wibisono.menyampaikan, Partai Golkar merupakan partai yang sudah dewasa dalam melampaui perjalanan sejarah panjang perpolitikan nasional.

“Partai Golkar juga pernah memenangi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blora pada tahun 2005 dan menang pada pemilihan anggota legislatif (pileg) pada tahun 2009,” terang Iqbal.

Lebih lanjut, Iqbal mengharapkan Partai Golkar Blora harus bisa memaksimalkan dan memacu potensi untuk menyampaikan kepada masyarakat Blora bahwasanya akan kelihatan maksimal bila tanggal 9 Desember pasangan yang diusung Partai Golkar yaitu Dwi Astutiningsih dan Riza Yudha atau yang selama ini kita sebut Asri menang.

Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Jateng-DIY, Partai Golkar Iqbal Wibisono saat menyampaikan materi Dikpol. (Dok/Ely)

Untuk itu, dia meminta DPD II Partai Golkar Kabupaten Blora harus bekerja keras menggerakkan semua komponen di 295 desa, 16 kecamatan, untuk meraih kembali kemenangan pada Pilkada Serentak 2020 maupun Pemilu 2024.

“Syukur Partai Golkar pada Pemilu Anggota DPRD Kabupaten Blora 2024 dapat memperoleh 10 kursi di legislatif sehingga ke depan dapat mencalonkan kepala daerah sendiri tanpa harus pusing mencari partai lain untuk berkoalisi,” kata Iqbal.

Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blora 2020, lanjut Iqbal, Partai Golkar karena hanya meraih kursi partai ini pada Pemilu 2019 sebanyak lima kursi DPRD, harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung Dwi Astutiningsih dan Riza Yudha sebagai calon Bupati dan calon Wakil Bupati Blora.

“Partai Golkar pada pilkada tahun ini harus berkoalisi dengan partai lain, yakni Partai Demokrat 3 kursi dan Hanura 2 kursi DPRD,” pungkas Iqbal.***(Red)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *