BLORA, (blora-ekspres.com) – Minggu (31/05/2020) lalu, sekitar 10 warga desa Sendangrejo, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora bergotong royong menambal jalan rusak secara swadaya. Penambalan dilakukan merasa perihatin melihat kondisi jalan yang rusak parah.
Kepala Desa Sendangrejo Tuton saat dihubungi media mengatakan, penambalan lubang di jalan tersebut merupakan inisiatif warga sendiri. Anggarannya pun iuran dari warga secara sukarela.
“Murni dari masyarakat. Tidak ada Dana Desa (DD) sama sekali. Sesuai di Musrembangdes,” ucapnya.
Lebih lanjut dirinya menambahkan, dari iuran warga tersebut, terkumpul dana untuk membeli material sebanyak 10 truk batu grosok. Semacam batu kuning yang bercampur pasir. Tidak hanya iuran, warga lantas bergotong royong ikut melakukan penambalan.
Penambalan jalan berlubang milik provinsi tersebut, karena memang hanya mengandalkan iuran warga, yang diperbaiki pun yang masuk kawasan desa saja.
Tuton juga menjelaskan, sebenarnya tahun ini jalan tersebut menjadi prioritas perbaikan. Namun, karena adanya pandemi, anggaran pun direlokasi.
Sementara itu, seorang pengendara warga Kecamatan Bogorejo, Amin yang melintas di kawasan jalan tersebut mengaku senang dengan penambalan lubang-lubang tersebut. Sebab, lubang-lubang yang menganga memang cukup lebar, sehingga membahayakan pengendara.
Alhamdulillah ada kepedulian dari warga setempat, dulu pas saya lewat sini kan rusak. Alhamdulillah sekarang diperbaiki meskipun mungkin sementara,” pungkasnya.***(Red/Ely)
