Blora (blora-ekspres.com) – Tria Puji Susilowati (18), seorang gadis cantik lulusan SMK Negeri 1 Kunduran, Kabupaten Blora, mahir dalam mengoperasikan mesin CNC. Ia juga mampu menaklukkan logam menjadi berbagai jenis barang atau suvenir cantik bernilai ekonomis.
Gadis kelahiran Blora 5 November 2002 ini, piawai mengubah alumunium menjadi pion catur, emas batangan menjadi gesper, besi menjadi berbagai bentuk logo.
Ketrampilannya dalam teknik permesinan NC/CNC dan Computer Aided Manufacturing (CAM) mengantarkannya menjadi juara 2 di ajang lomba CNC Milling ke tingkat cabang tahun 2019. Acara itu diselenggarakan Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah IV Jateng.
“Awalnya saya ragu ketika pertama kali mengenal mesin CNC. Rasanya aneh, tapi kemudian setelan mencoba saya jatuh hati pada mesin ini. Cara pengoperasiannya tidak sulit, banyak hal yang bisa saya buat dengan mesin ini,” ungkap Tria saat ditemui, Jumat (29/01/2021).
Puteri bungsu pasangan Suparman dan Suparmi warga Desa Sendangwates, Kecamatan Kunduran, Blora, itu sekarang bekerja di salah satu pabrik di Jateng. Meski belum lolos, Tria juga pernah ikut seleksi SNMPTN.
“Tahun kemarin saya ikut seleksi SNMPTN tapi belum lolos. Sekarang saya memilih bekerja dulu untuk mendapatkan modal agar bisa mengembangkan bakat. Saya yakin bakat ini akan bermanfaat di kemudian hari,” tambah Tria penuh optimis.
Ragil PW, guru teknik permesinan CNC SMK Negeri 1 Kunduran mengaku, motivasi belajar Tria memang tinggi. Semangat belajar dan rasa keingintahuannya harus diakui. Saat Tria juara lomba, sekolah belum punya mesin sendiri. Tapi ketekunan dan keseriusannya dalam belajar menjadikanya memiliki ketrampilan teknik mesin CNC. Ely
